BAKPIA
PATHOK 25 MAKANAN KHAS JOGJAKARTA
Makalah ini disusun
untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan
Osen pengampuh : A.
Yudi Yudiarto
Anggota kelompok 4
:
Hotdianto sinaga,
NIM : 082214042
Program Manajemen
Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata
Dharma
Yogyakarta
2010
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
masalah
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah
sebagai berikut
1.
Bagaimana awal bisnis
Bakpia pathuk 25?
2.
Bagaimana cara prodiksi
Bakpia pathuk 25 yang baik?
3.
Apa yang dilakukan
Bisnis Bakpia pathuk 25 dalam menghadapi bisnis bakpia pathuk lainnya?
4.
Bagai mana cara
pemasaran yang dilakukan bisnis bakpia pathuk 25?
5.
Apa?
6.
Apa kiat sukses dan apa
saja ketrampilan yang dimiliki bisnis bakpia pathuk 25?
1.3 Tujuan penulisan
1.
Mengetahui bagaimana
awal bisnis bakpia pathuk 25.
2.
Mengetahui bagaimana
cara pengolahan bakpia pathuk 25 yang baik
3.
Mengetahui apa yang
dilakukan bisnis bakpia pathuk 25 dalam menghadapi bisnis bakpia pathuk
lainnya.
4.
Mengetahui bagai mana
cara pemasaran yang dilakukan bisnis bakpia pathuk 25.
5.
Mengetahui Apa yang
meyakinkan bisnis bakpia pathuk 25 ini, sehingga dapat bertahan lama dan masih
diminati para masarakat maupun para pendatang dari luar jogja.
6.
Mengetahui Apa kiat
sukses dan apa saja ketrampilan yang dimiliki bisnis bakpia pathuk 25.
B. KAJIAN KUSUS
2.1 Awal Bisnis Bakpia Pathuk
Bakpia sebenarnya
berasal dari negeri Cina, aslinya bernama Tou Luk Pia, yang artinya
adalah kue pia (kue) kacang hijau. Selain itu pula bakpia mulai diproduksi di
kampung Pathuk Yogyakarta, sejak sekitar tahun 1948. Waktu itu masih
diperdagangkan secara eceran dikemas dalam besek tanpa label, peminatnya pun
masih sangat terbatas. Proses itu berlanjut hingga mengalami perubahan dengan
kemasan kertas karton disertai label tempelan.
Pada tahun 1980 mulai tampil kemasan baru dengan merek dagang
sesuai nomor rumah, diikuti munculnya bakpia-bakpia lain dengan merek dagang
nomer berlainan. Demikian pesatnya perkembangan "kue oleh-oleh" itu
hingga mencapai booming sejak sekitar tahun 1992.
Produksi bakpia yang
dilakukan oleh bapak Arlen Sanjaya (Bp Arlen Sanjaya adalah generasi penerus
pembuat Bakpia Pathok 25 yang dahulu berasal dari bisnis keluarga) setiap
harinya tidak tetap karena produk yang kami buat "Selalu Baru
danHangat".
Perusahaan Bakpia Pathuk "25"
mempunyai 5 toko cabang yaitu 2 toko cabang di jalan AIP KS. Tubun dan 1 toko
cabang di jalan Bhayangkara,serta 2 toko dijalan Laksada Adisucipto (jalan ke
arah kota Solo). Toko-toko cabang ini biasanya mengambil bakpia dari pusat
produksi dengan merek dagang 25.
Pada tahun-tahun
pertama, perusahaan menggunakan oven dengan bahan bakar arang. Setelah usaha
beliau semakin sukses menambah lagi jumlah oven dengan bahan bakar gas. Dalam
usahanya bapak Arlen Sanjaya dibantu oleh beberapa karyawan pria dan wanita.
Pegawai wanita yang biasanya bertugas sebagai pencetak bakpia dan pengemas,
sedangkan pegawai pria biasanya bertugas sebagai pembuat adonan, pembuat isi /
kumbu, pengoven serta pemasar ataupun mengirim bakpia ke sejumlah tempat.
2.1 Cara produksi Bakpia Pathuk 25
Proses Produk Bakpia
Pathok "25" terdiri dari beberapa tahap. Semuanya memberikan rasa
yang lebih untuk para pelanggan. Sekarang saatnya kami, Bakpia Pathok
"25" membeberkan proses produksi kami!
Adapun langkah-langkahnya
dibagi menjadi 7 langkah utama yaitu:
1. Menjemur
kacang hijau untuk menghilangkan kutu dan seleksi kacang. Memisahkan kacang
dengan kulit kacang hijau.
2. Dipecah
menjadi 2 bagian dan dicuci bersih.
3. Pengukusan.
4. Digiling
sampai lembut. Dimasak dalam mixer, dicampur dengan gula pasir secukupnya.
5. Pembuatan
kulit. Bahan yang digunakan adalah, tepung terigu, gula pasir, air, minyak
goreng. Diaduk dalam mixer. Proses ini dinamakan proses rolling, sampai
kalis.
6. Proses
pemanggangan.
7. Terakhir
proses packing / pengemasan.
1 2
4 3
4 5
6 7
"Pendinginan bakpia
di perusahaan ini dilakukan dengan meletakkan hasil pengovenan di atas tampah
dan diletakkan di atas rak pendinginan bertingkat yang terbuat dari kayu. Rak
pendinginan tersebut dibuat dlam keadaan terbuka serta tidak dilengkapi dengan
penutup," lanjut Fitri. Tahap selanjutnya adalah pengemasan, distribusi
dan pemasaran.
B. Pengawasan Mutu
Pengawasan mutu bahan
baku dilakukan dengan cara penyimpanan pada kondisi yang sesuai untuk
mempertahankan kualitas bahan baku.
Selain itu pihak
perusahaan juga dapat memilih bahan baku yang baik untuk digunakan. Sedangkan
untuk pengawasan mutu selama proses dilakukan pengontrolan setiap tahapan
produksi terutama tentang keseragaman bentuk Bakpia.
"Pengawasan produk
jadi dilakukan dengan cara sortasi terhadap bakpia yang tidak memenuhi syarat
atau standart. Untuk sortasi ini biasanya dilakukan dengan melihat bakpia yang
tidak gosong, kenampakan menarik dan tidak cacat atau pecah.
2.3 Mengetahui Apa Yang
Dilakukan Bisnis Bakpia Pathuk 25 Dalam Menghadapi Bisnis Bakpia Pathuk
Lainnya.
Perusahaan Bakpia Pathuk
"25" terletak di jalan Jl. AIP II KS Tubun NG I/504, desa Pathuk
Yogyakarta. Lokasinya terletak di belakang Malioboro, sehingga memudahkan dalam
pemasaran dan pengadaan bahan baku. Dengan lokasi yang sangat strategis, bakpia
pathok 25 mengukuhkannya dengan membuat promosi keseluruh penjuru, tak terkecuali
dengan menggunakan sarana internet.
Website, merupakan salah
satu sarana promosi via internet yang paling tepat guna. Dengan website,
diharapkan produk-produk bakpia pathuk 25 bisa dikenal lebih luas! Dunia akan
tahu detail produk yang di miliki, bagaimana proses produksi, sejarah,
toko-toko yang menjadi cabang serta masih banyak hal lain yang di sediakan oleh
website. Dengan adanya website, Kami yakin, Bakpia Pathok 25 menjadi jauh lebih
Kokoh! Dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya!
2.4 Cara Pemasaran Yang
Dilakukan Bisnis Bakpia Pathuk 25
Dalam pemasarannya, pihak perusahaan Bakpia Pathuk
"25" banyak bekerja sama dengan perusahaan Tour dan Travel, hotel
hotel, sekolah sekolah dan perguruan tinggi. Perusahaan Bakpia Pathuk
"25" itu sendiri dipimpin langsung oleh Bapak Arlen Sanjaya yang
dalam hal ini dibagi antara bagian administrasi, pemasaran dan proses produk.
2.5 Yang Meyakinkan Bisnis
Bakpia Pathuk 25 Ini, Sehingga Dapat Bertahan Lama Dan Masih Diminati Para
Masarakat Maupun Para Pendatang Dari Luar Jogja.
2.6 sifat-sifat wirausaha yag dimiliki Bisnis Bakpia Pathok 25
No
|
Sifat-sifat wirausaha
|
Sifat-sifat wirausaha yang dimiliki pengusaha bakpia pathuk 25
|
Keterangan (penjelasan)
|
1
|
Percaya diri
|
√
|
Pengusaha bakpia pathuk 25 memiliki sifat percaya diri karena
pengusaha bakpia pathuk25
|
2
|
Berorientasi pada tugas dan hasil
|
√
|
Pengusaha bakria pathuk berorentasi pada tugas dan hasil karena
pengusaha ini sangat memperhatikan cara pembuatan sampe pada kualitas produk
sendiri.
|
3
|
Pengambilan resiko
|
√
|
Pengambilan resiko diantaranya persaingan antara pengusaha bakpia
pathuk lain demi mendapatkan pelmbeli dan mempertahankan kualitas dan
pemasaran.
|
4
|
kepemimpinan
|
√
|
|
5
|
Keorisinilan
|
√
|
|
6
|
Berorientasi ke depan
|
√
|
|
7
|
kreativitas
|
√
|
2.7 ketrampilan wirausaha yang
dimiliki pengusaha bakpia pathuk 25
No
|
ketrampilan wirausaha
|
Ketrampilan wirausaha yang dimiliki
pengusaha bakpia pathuk
|
keterangan
|
1
|
Ketrampilan berpikir kreatif
|
√
|
Pengusaha bakpia pathuk ini memiliki
ketrampilan dalamhal pengolahan produk berbagai macam,pemasaran lewat web dan
berbagai iklan cetak.
|
2
|
Ketrampilan dalam pembuatan pembuatan
keputusan
|
√
|
|
3
|
Ketrampilan
dalam kepemimpinan
|
√
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar